PERSATUAN
UNTUK KEDAULATAN NKRI
Poto: Pribadi
Kuliah umum bersama Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Irwan, S.Ip., M.Hum dengan mahasiswa se-Provinsi Jambi.
Mengangkat tema "Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional Mencintai Tanah Air Guna Menjaga Kedaulatan NKRI".Kuliah umum yg diadakan di Balairung Universitas Jambi ini sedikit istimewa karena dimoderatori langsung oleh Rektor Universitas Jambi, Bapak Johni Najwan.
Kuliah umum diikuti oleh beberaa universitas dan sekolah tinggi yg terdapat di Provinsi Jambi, sebut saja ada Universitas Jambi, UIN Sultan Thaha Syaifuddin Jambi, Universitas Batanghari, Akper dan Poltekes, juga PTS lainnya dalam lingkup Provinsi Jambi.
Mayjen TNI Irwan menganalogikan persatuan seperti sebuah bagunan gedung Balairung Kampus Pinang Masak Universitas Jambi. Dimana sebuah gedung terdiri dari materi2 yg berbeda. Batu, krikil, semen, pasir, mereka bersatu dan berdirilah sebuah gedung megah yang disebut auditorium oleh Pak Mayjen. "Begitu pula seharusnya Indonesia, dengan keragaman harus dapat bersatu."
Disebutkan dalam slide show Pak Mayjen bahwa perang energi (pangan, air, energi) di wilayah ekuator sebagai perang nyata ke depan. Disebutkan pula bahwa globalisasi ikut mengancam NKRI. Menyikapi tantangan dan ancaman keutuhan NKRI, kita perlu Tingkatkan lagi pemahaman ttg kebhinekaan untuk keutuhan NKRI.
Kiranya persatuan bangsa diilhami oleh sebuah peristiwa sejarah, "Sumpah Pemuda" yang akan kita peringati tanggal 28 Oktober nanti dg slogannya satu tanah air, satu bangsa, dengan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Selain itu, tentu kita tak bisa menapik peran kalimat Bhineka Tunggal Ika, meskipun berbeda namun satu juga yaitu indonesia, dalam menciptakan semangat persatuan di Indonesia.
Kembali , "Apa yg harus kita lakukan? kembali ke pancasila dan UUD 1945 serta Jaga keindonesiaan kita" kata Pak Mayjen Irwan.
Poto: Pribadi
Universitas Jambi, 19 Oktober 2019


Tidak ada komentar:
Posting Komentar